Menambahkan Hatch Pada AutoCAD



Bagi penguna AutoCAD istilah hatch mungkin tidak asing di telinga. Hatch berfungsi sebagai simbol yang melambangkan material tertentu. Pada autocad sudah ada beberapa jenis hatch yang sering kita gunakan misalnya arsiran untuk bata, pasir, beton tetapi tidak ada hatch untuk kayu, genteng dan lain-lain. Pada tutorial kali ini kita akan membahas cara menambahkan hatcth pada AutoCAD.


  • Pertama siapkan file hatch baru anda. sebaiknya ditaruh dalam satu folder dan disimpan di tempan yang aman. karena jika folder ini terhapus hatch di autocad akan terhapus juga. untuk mendownload hatch yang saya gunakan di tutorial ini anda dapat mendownloadnya disini. filenya berjumlah 117 terdapat beberapa hatch seperti kayu, genteng, batu, air dll.
  • Buka perintah option dengan mengetik OP lalu enter.
  • klik pada Support File Search Path kemudian klik Add lalu klik Browse.

  • Kemudian cari folder hatch anda lalu tekan ok.



  • Kembali ke window option tekan Apply lalu tekan Ok.
  • ketik H kemudian enter untuk menjalankan perintah hatch. pada Workspace AutoCAD classic hatch yang anda tambahkan akan berada pada tab custom. jika anda menggunakan workspace Drafting and Annotation makan hatch baru anda akan langsung berada di bawah.

Demikian tutorial kali ini. jika anda lebih memilih mononton video tutorialnya anda bisa menonton video dibawah ini.




Baca selengkapnya

7 Langkah menguasai AutoCAD

Banyak orang menganggap AutoCad sulit dipelajari karena begitu banyak hal yang harus dipahami. Jika anda mengetahui kuncinya mempelajari Autocad tidaklah sulit. Tulisan kali ini bukanlah tutorial melainkan hanya ringkasan hal-hal apa saja yang perlu anda pelajari untuk menguasai Autocad



1. Permulaan

Sebelum memulai menggambar anda harus terbiasa dengan tampilan AutoCAD. Bagi anda yang sudah terbiasa dengan Software dari microsoft seperti Ms Word Excel dan lain-lain pastilah akan langsung terbiasa dengan AutoCAD karena tampilannya tidak jauh berbeda.

2. Navigasi

Selanjutnya coba buka file gambar yang anda punya. Pelajari cara bernavigasi di AutoCad, gunakan scroll untuk zoom in dan out, klik dan tahan scroll untuk pan ( menggeser view gambar ) dan klik scroll 2x untuk zoom extents.

3. Drawing Tool



Setelah anda terbiasa dengan tampilan AutoCAD sekarang barulah menggambar yang sebenarnya. Jika anda bisa bahasa inggris dasar, menggunakan drawing tool tidaklah sulit. Misalkan membuat Garis perintahnya Line, membuat lingkaran perintahnya Circle dll. Jika anda tidak terlalu bisa bahasa inggris jangan malu-malu menggunakan kamus atau google translate, karena jika anda mengerti bahasanya akan sangat mudah menguasai AutoCAD.

Penggunaan drawing tool konsepnya sama, anda tinggal membaca perintah yang di butuhkan di Commend Line pada bagian bawah layar anda. misalkan anda ingin menggambar garis.
Command: _line Specify first point:
Specify next point or [Undo]:
Specify next point or [Undo]:
Specify next point or [Close/Undo]:
Pertama anda disuruh memilih titik awal untuk membuat garis, selanjutnya anda disuruh memilih titik berikutnya atau berhenti menggunakan line. Begitulah penggunaan drawing tool, intinya tinggal lihat commend line di bawah.

4. Menggambar dengan presisi

Setelah biasa menggunakan Drawing tool sekarang cobalah menggambar dengan ukuran. Caranya tidaklah sulit misalkan anda ingin menggambar garis 500mm tinggal klik titik awalnya, tuliskan 500 kemusian tekan spasi atau enter.

5. Modify Tool

Modify tool berfungsi untuk mengedit gambar yang anda buat. Untuk memahami Modify tool tidak jauh beda dengan drawing tool, intinya anda harus tau artinya dan baca commend line di bawah. 

6. Anotasi dan Style

Setelah menguasai tahapan-tahapan di atas anda seharusnya sudah  bisa menggambar. Tetapi gambar anda tidak akan bisa digunakan jika gambar anda gambar buta. Pada tahapan ini anda memberi keterangan pada gambar seperti ukuran, nama gambar, hatch dll. 

7. Tetap Berlatih

Practice makes perfect. Untuk menguasai autocad perlu banyak latihan. Cobalah menggambar gambar yang sesungguhnya seperti denah tampak dan potongan, jangan hanya menggambar garis yang tak berarti. jika anda tidak memiliki projek untuk digambar cobalah menggmbar ulang gambar yang sudah ada hal ini akan sangat membantu anda memahami hal apa saja yang perlu anada pelajari.

Demikian tulisan saya kali ini, semoga membantu pembelajaran anda.


Baca selengkapnya

Cara menggunaka IES Light pada SketchUp.

Pada tutorial kali ini saya akan menjelaskan cara menggunakan IES Light. Pada V-Ray SketchUp ada beberapa cara untuk membuat penerangan contohnya Omni Light, Rectangle Light, Spot Light, Dome Light, Sphere Light dan IES Light. IES light sendiri sangat cocok digunakan untuk lampu seperti downlight dan spot light yang memiliki cahaya corong dengan bentuk tertentu.


Berikut tahap-tahap menggunakan IES light:
  • Langkah pertama Klik icon Ies Light pada toolbar V-Ray VRay IES Light. Kemudian tempatkan sesuai keinginan anda. 
  • Gunakan Scale agar ukuran IESnya sesuai dengan ukuran lampu anda. Anda juga bisa memasukan bagian yg runcing ke plafond tetapi tetap biarkan  bagian yg berlubang terlihat karena disana tempat keluar cahayanya.

Tutorial meggunakan IES Light Vray Sketchup Downlight


    Tutorial meggunakan IES Light Vray Sketchup Downlight
  • Klik kanan pada Ies Light kemudian pilih  V-Ray for SketchUp > Edit Light. kemudian akan muncul window seperti di bawah. 
  • Pertama pada File klik [...] kemudian pilih file iesnya. pada tutorial ini saya menggunakan file Best Ies 3 no 11 anda bisa mendownloadnya disini.
  • Pada bagian Filter Color saya menggunakan warna RGB 221 147 0. Anda juga bisa memilih warna sesuai keperluan anda.
  • Untuk powernya biasanya berbeda untuk setiap file, untuk file yg ini saya menggunakan 10000 dengan Shutter Speed pada camera 30. Bila file anda tidak menyala coba-coba saja dengan menambahkan nol sebanyak mungkin.
  • Pada bagian Shadow subdiv saya menggunakan 16 agar bayangannya terlihat lebih halus.
Demukian cara membuat Ies Light, sedikit tips biasanya ies light tidak mau menyala bila dijadikan component. Bila itu terjadi tinggal di explode saja.

Baca selengkapnya

Download kumpulan Vismat untuk VRay SketchUp


Download vismat gratis free sketchup vray


Vismat merupakan format material dari VRay. Untuk menggunakan Vismat tentunya anda harus menginstal vray untuk sketchup anda terlebih dahulu. Perbedaan vismat dengan material sketchup biasa adalah vismat sudah memilikki settingan vray seperti bump, reflection, refraction dan lain-lain jadi anda tidak perlu menyetingnya lagi. Dengan adanya vismat akan memudahkan anda belajar membuat material sendiri.

Kali Ini saya akan membagikan kumpulan vismat yang saya miliki. Filenya sengaja saya pecah-pecah agar lebih mudah diunggah, maklum internet saya tidak terlalu kencang.

Password : sekecap



Untuk cara penggunaan vismat anda bisa membacanya di Tutorial penggunaan vismat pada SketchUp

Baca selengkapnya

Membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop

Tutorial membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop
Tutorial membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop

Setelah membahas cara menggunakan bump kali ini kita akan membahas cara membuat bump map di photoshop. Pada tutorial kali ini kita menggunakan material kayu di atas, hasilnya adalah gambar hitam putih diatasnya lagi. Bump map merupakan map yang digunakan untuk membut material lebih bertexture, bagian yang lebih terang adalah bagian yang timbul sedangkan yang gelap adalah baagian yang masuk kedalam. Langkah-langkah membuat bump map sebagai berikut.

1. Pertama buka gambar dengan photoshop, lalu pilih Image > Adjustments > Hue/Saturation atau dengan shortcut Ctrl+U.

Tutorial membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop

2. Selanjutnya atur Satruation menjadi -100. Kemudian tingkatkan lightnessnya sesuai keinginan.

Tutorial membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop

3. Berikutnya pilih Level dengan shortcut Ctrl+L.

Tutorial membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop

4. Geser Sigitiga hitam ke kanan dan segitiga putih ke kiri. Geser-geser segitiga yang di tengah agar pada gambar terlihat contrast antara hitam dan putihnya. selanjutnya tekan ok. Terakhir jangan lupa save gambar anda.

Tutorial membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop
Tutorial membuat Bump & Displacement Map dengan Photosshop

Demikian tutorial membuat bump dan displacement map untuk cara menggunakannya anda bisa membacanya di Tutorial menggunakan Bump dan Displacement.
Baca selengkapnya

Menggunakan bump dan displacement pada Sketchup

Untuk membuat hasil render yang realistik salah satu hal yang berpengaruh adalah material yang mirip seperti aslinya. Kebanyakan material seperti dinding batu kain dan kayu memiliki permukaan yang tidak rata. Untuk membuat material seperti itu di vray kita menggunakan bump dan displacement.
Untuk bump kita membutuhkan Bump Map, bump map merupakan gambar hitam putih dari material yang kita gunakan. Bagian yang terang adalah adalah bagian yang timbul sedangkan bagian yang gelap akan masuk kedalam. Anda bisa melihat contohnya dibawah.

Paving Sekecap
Paving
Paving bump Sekecap
Paving Bump
Gambar di atas merupakan material yang kita gunakan pada tutorial kali ini. anda bisa mendownloadnya dengan cara Save as. tanpa panjang lebar lagi tutorialnya akan segera saya mulai.

1. Pertama beri material seperti biasa. 

tutorial bump & displacement vray sketchup

2. Selenjutnya pilih material editor atau logo M, kemudian pada Maps ada tulisan Bump, contreng disamping bump kemidian klik kotak m(maps).

tutorial bump & displacement vray sketchup
tutorial bump & displacement vray sketchup

3. Selanjutnya pilih TexBitmap untuk memasukan maps kita sendiri. Selanjutnya pilih bump map anda.

tutorial bump & displacement vray sketchup
tutorial bump & displacement vray sketchup

4. Setelah dimuat tekan OK, berikutnya berikan nilai disamping kotak m terebut, semkin besar nilainya semakin timbul hasilnya.

tutorial bump & displacement vray sketchup
tutorial bump & displacement vray sketchup

Dibawah berisi contoh gambar penggunaan bump dan idsplacement.
tutorial bump & displacement vray sketchup
Gambar tanpa Bump
tutorial bump & displacement vray sketchup
Gambar dengan Bump
tutorial bump & displacement vray sketchup
Gambar dengan Displacement
Untuk penggunaan displacement tidak jauh berbeda dengan bump, bedenya displacement bisa membuat material lebih timbul sehingga cocok untuk material batu dan rumput.

tutorial bump & displacement vray sketchup
Kiri bump kanan Displacement
Demikian tutorial penggunaan bump dan displacement pada vray sketchup, untuk tutorial membuat Bump map anda bisa membacanya disini.

Baca selengkapnya

Membuat koleksi component pada SketchUp

download component for sketchup

Salah satu kelibihan sketchup dari software 3D lainnya adalah kecepatannya. Pada post kali ini saya akan menjelaskan cara membuat koleksi Component pada sketchup. dengan adanya kolksi ini anda tidak perlu membuka folder untuk mencari component anda, anda bisa langsung mencarinya dari sketchup sehingga akan mempercepat anda dalam modeling. Tanpa basi-basi akan saya langsung jelaskan..
  • Pertama klik Window > Component untuk memmunculkan window component.
  • Berikutnya pilih Open or create a local collection... untuk membuat koleksi baru.
  • Berikutnya pilih folder tempat anda menaruh component anda lalu tekan ok. Setelah itu component anda akan otomatis terlihat di window Component.
  • Terakhir tambahkan koleksi anda ke favorites. Untuk membuka koleksi anda tinggal lihat saja pada favorite paling bawah.


Demikian tuturial cara membuat koleksi komponent pada sketchup, jika anda memiliki pertanyaan silahkan berkomentar di bawah.

Jika anda ingin menambah koleksi component anda, anda bisa mendownloadnya disini.
Baca selengkapnya

Cara Menggunakan Vismat pada Vray SketchUp


Salah satu hal yang mempengaruhu hasil render adalah material, dengan setingan material yang maksimal akan menghasilkan renderan yang terlihat nyata. Saat pertama mengenal Vray kebanyakan orang ( termasuk saya ) tidak mengerti cara menyeting material vray. jadi cara paling cepat yaitu menggunakan material VRay atau .vismat. Pada vismat sudah di seting beberapa hal seperti Diffuse, Reflection, Refraction, Bump maupun Displacement. Tanpa panjang lebar lagi berikut cara menggunakan vismat.

1. klik Vray Material Editor (M), setelah itu akan muncul window seperti dibawah. Klik Scane Materials kemudian Klik Kanan lalu pilih Load Material.


Tutorial cara menggunakan vismat pada Vray Sketchup

2. Kemudian pilih vismat anda lalu pilih open.  

 Tutorial cara menggunakan vismat pada Vray Sketchup

3. Setelah itu material akan masuk pada sketchup, tetapi tidak akan langsung terbuka. anda harus mengklik namanya terlebih dahulu. kemudian terapkan pada benda yang anda inginkan dengan paint bucket (B). Jika telah selesai dan dirender hasilnya akan seperti gambar paling atas.

Tutorial cara menggunakan vismat pada Vray Sketchup

Demikian tutorial cara menggunakan vismat pada Vray Sketchup. pada tutorial berikutnya akan saya jelaskan cara menyeting material vray sesuai keinginan kita.
Baca selengkapnya